Maps indoor kini tersedia teknologi yang canggih dibandingkan teknologi digital maps atau peta digital hanya berlaku untuk akses are outdoor seperti jalan raya dan jalan setapak. Sesuai namanya, teknologi indoor mapping ini mampu menampilkan peta dalam gedung atau ruangan.
Dengan fungsi tersebut, teknologi ini dapat memberikan banyak sekali manfaat bagi para penggunanya. Biasanya, teknologi ini digunakan di bangunan berukuran besar seperti mall dan gedung perkantoran.
Mengenal Apa itu Maps Indoor?
Teknologi indoor mapping atau peta indoor merujuk pada peta digital yang dirancang khusus untuk melacak lokasi dan navigasi di dalam gedung. Sehingga, pengguna bisa melihat informasi jumlah lantai dan ruangan yang terdapat di dalamnya.
Berbeda dengan peta luar ruangan yang sudah umum digunakan, indoor mapping mengisi kekosongan informasi terkait layout gedung dan memungkinkan pengguna untuk lebih mudah bergerak atau mencari ruangan.
Jika sistem pelacakan GPS mengandalkan sinyal satelit, maka maps indoor memanfaatkan berbagai teknologi berbasis lokasi untuk menyediakan informasi akurat dalam lingkungan tertutup. Adapun cara kerja lengkapnya didasarkan pada teknologi berbasis lokasi seperti:
- Proximity Positioning: Penentuan lokasi berdasarkan jarak langsung antara perangkat dan titik akses WiFi atau perangkat beacon.
- Trilateration Positioning: Penentuan lokasi berdasarkan beberapa titik referensi, seperti pemancar gelombang radio.
- Fingerprinting Positioning: Pengukuran kekuatan sinyal di seluruh area untuk memetakan sidik jari dan posisi perangkat dan menyusun database koordinat.
- Motion Positioning: Penentuan lokasi berdasarkan pergerakan perangkat menggunakan komponen seperti akselerometer, giroskop, dan magnetometer pada smartphone.
- Near-field Communication (NFC): Pembaruan posisi perangkat secara real-time saat berada dalam jangkauan perangkat NFC.
- Bluetooth Low Energy Devices: Pemanfaatan perangkat Bluetooth low energy yang memancarkan sinyal untuk menentukan lokasi.
- Teknologi tambahan lainnya, seperti: Transmisi LED, perangkat ultrasound pengukur time of flight (ToF) dari pemancar, dan penggunaan titik akses WiFi untuk identifikasi dan pelacakan posisi.
Fungsi Penggunaan Maps Indoor
Sesuai fungsi dan cara kerja di atas, maka teknologi ini berfungsi untuk memberikan kemudahan navigasi di dalam gedung. Sehingga, pengunjung yang ingin mencari lokasi tertentu bisa menemukannya dengan mudah melalui informasi visual yang jelas.
Selain itu, sistem indoor mapping ini juga dapat membantu perencanaan tata letak yang lebih efisien. Salah satunya yaitu membantu memetakan pembagian gedung atau ruangan menjadi zona-zona tertentu untuk mempermudah identifikasi.
Baca Juga:
Mengenal Perbedaan Kantor Modern dan Kantor Tradisional
Mengenal Fungsi Kantor Modern dan Manfaatnya
Manfaat Penggunaan Maps Indoor Gedung Kantor
Karena dapat membantu mengenali lokasi dalam ruangan, penggunaan teknologi indoor mapping dapat memberikan banyak sekali manfaat untuk berbagai jenis gedung, terutama gedung perkantoran. Ini dia berbagai manfaat penggunaan indoor maps untuk gedung kantor:
1. Meningkatkan Produktivitas Karyawan
Dengan perangkat lunak pemetaan interaktif, karyawan dapat dengan cepat menemukan ruang meeting atau tempat kerja tertentu. Sehingga, mereka tidak perlu berjalan mengitari seluruh gedung untuk mencarinya sendiri secara manual.
Jika diterapkan dengan berbasis pada data penggunaan ruangan secara real-time, hal ini dapat membantu mengurangi waktu henti. Sehingga bisa memudahkan karyawan untuk mengadakan pertemuan mendadak di ruang meeting.
2. Meningkatkan Fitur Keamanan dan Keselamatan
Melalui maps indoor berupa peta 3D yang mendetail dari gedung kantor, personel keamanan atau tim security dapat lebih memahami bagaimana gedung digunakan, mengidentifikasi titik lemah, dan mengenali sudut buta dalam kamera keamanan.
Ini memudahkan tim keamanan untuk memasang lebih banyak kamera, menempatkan penjaga keamanan dengan baik, dan juga mengatur ulang penempatan perlengkapan keamanan dan keselamatan, contohnya seperti kotak pertolongan pertama (P3K).
Selain itu, pihak keamanan juga bisa mengatur penempatan komponen penting seperti alarm penanda asap dan alat pemadam api darurat berdasarkan tata letak gedung dan kepadatan penggunanya.
Sehingga jika ada keadaan darurat, pengguna gedung cukup mengakses aplikasi maps yang ada untuk mendeteksi perangkat keamanan tersebut. Tanpa pemetaan 3D, sulit untuk memvisualisasikan di mana fitur-fitur ini berada di sebuah gedung besar.
3. Menginformasikan Jalur Evakuasi Darurat
Dengan mekanisme serupa seperti pembahasan di poin sebelumnya, teknologi indoor mapping juga membantu pengguna gedung mendapatkan informasi rute evakuasi jika mengalami kondisi darurat.
Hal ini tentu sangat bermanfaat dalam situasi berbahaya seperti adanya kebakaran, gempa, dan lain sebagainya. Sehingga, karyawan gedung kantor bisa keluar dengan cepat dan selamat.
4. Meningkatkan Efisiensi Pelaporan Masalah
Dalam suatu gedung kantor, biasanya terdapat masalah pada fasilitas di dalamnya. Seperti peralatan yang rusak atau hilang, toilet rusak, maupun ruang meeting yang dipesan ganda sehingga jadwalnya berbenturan.
Jika masalah tersebut terjadi, maka penting untuk melaporkannya kepada pihak manajemen. Dengan perangkat lunak pemetaan 3D, karyawan dengan mudah dapat melaporkan masalah di lokasi yang sangat spesifik.
Sebab karyawan atau pengguna gedung cukup menandai lokasi spesifik tersebut di dalam peta. Sehingga, bagian manajemen bisa menyelesaikan masalah yang terjadi tanpa harus datang langsung ke lokasi.
Smart Offices adalah solusi menerapkan kantor cerdas berbasis teknologi canggih seperti maps indoor. Pelajari juga berbagai inspirasi kantor modern dan peralatan kantor berkonsep smart office yang dapat meningkatkan keamanan, kenyamanan dan efisiensi kerja di kontak kami.
