Internet of Things (IoT) adalah suatu konsep dimana segala hal bisa diintegrasikan dengan internet, sehingga suatu benda atau perangkat bisa saling terhubung melalui sensor dan konektivitas. Ini membuat manfaat Internet of Things menjadi sangat signifikan.
Manfaat tersebut dapat mencakup berbagai aspek dalam kehidupan sehari-hari manusia, terutama dalam hal kepraktisan dan kemudahan. Itu sebabnya, konsep ini semakin banyak diterapkan secara luas dalam berbagai sektor.
Manfaat Internet of Things dalam Kehidupan Manusia
Secara sederhana, Internet of Things bekerja dengan memanfaatkan instruksi atau perintah dari pemrograman. Perintah atau instruksi tersebut kemudian akan menghasilkan interaksi ke perangkat yang terhubung secara otomatis, bahkan tanpa keterlibatan manusia selaku user.
Karena itu, manfaat utama IoT bagi manusia adalah mengotomatisasi berbagai proses dalam kehidupan sehari-hari. Adapun berbagai contoh manfaat lainnya adalah sebagai berikut.
1. Meningkatkan Pengalaman Pelanggan
Dalam sektor bisnis, IoT memungkinkan pelanggan untuk mengakses informasi secara real-time, mengontrol perangkat, dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar melalui perangkat yang terhubung.
Misalnya, dalam sektor otomotif, pelanggan dapat menggunakan sensor untuk memindai kondisi mobil dan mendapatkan informasi terkait kerusakannya. Informasi tersebut akan langsung diteruskan ke pabrik atau pihak bengkel.
Sehingga ketika nanti pengemudi tersebut hendak melakukan servis, pabrik akan memastikan bahwa spare part yang rusak sudah tersedia. Hal ini memungkinkan bisnis untuk mempersonalisasi layanan sekaligus meningkatkan kepuasan pelanggan.
2. Technical Optimization (Optimasi Teknis)
Manfaat Internet of Things adalah dalam hal optimasi teknis. Misalnya dalam sektor industri, IoT memungkinkan pemantauan dan pengontrolan yang akurat terhadap mesin dan proses produksi.
Data yang dikumpulkan dari perangkat terhubung kemudian dapat digunakan untuk memprediksi kerusakan mesin, mengoptimalkan kinerja, hingga mengurangi waktu henti (downtime) yang tidak terduga. Sehingga, kinerja teknis bisa jadi lebih optimal.
3. Reduce Waste (Mengurangi Limbah)
Dalam bidang lingkungan, IoT digunakan untuk mengurangi limbah dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya. Manfaat Internet of Things bisa dilihat melalui implementasinya.
Sebab melalui pengumpulan data dan analisis yang canggih, IoT dapat mengidentifikasi pola penggunaan sumber daya yang tidak efisien, sehingga bisa memberikan rekomendasi dalam hal penghematan energi dan pengurangan limbah.
Selain itu, teknologi ini juga bisa diterapkan dalam sistem pengelolaan limbah itu sendiri. Misalnya dengan memantau dan mengontrol penggunaan energi secara real-time untuk membantu meminimalkan limbah dan menjaga keberlanjutan.
Baca juga: Memahami Cara Kerja Internet of Things
4. Efisiensi
IoT membawa efisiensi yang signifikan dalam berbagai aspek kehidupan. Dalam kehidupan sehari-hari, contoh manfaat Internet of Things ini dapat dilihat pada sistem rumah pintar (smart home) atau kantor pintar (smart office).
Dengan perangkat yang saling terhubung, pengguna dapat mengendalikan suhu ruangan, pencahayaan, keamanan bangunan, dan lain sebagainya secara otomatis dan lebih efisien.
Hal ini tidak hanya memberikan kenyamanan, tetapi juga menghemat energi dan mengurangi biaya operasional. Dalam sektor industri, IoT juga memungkinkan efisiensi proses produksi untuk mengoptimalkan bahan baku dan mengurangi limbah.
5. Monitor Kegiatan Secara Praktis
IoT memungkinkan pemantauan kegiatan secara praktis dalam berbagai bidang atau konteks. Dalam sektor kesehatan, misalnya, perangkat kesehatan yang terhubung memungkinkan pemantauan kondisi pasien secara real-time.
Hal ini memungkinkan dokter untuk memberikan perawatan yang lebih baik dan responsif, serta mengurangi risiko komplikasi serius. Contoh lain dalam bidang keamanan, penggunaan sensor membantu memberi peringatan dini terhadap bahaya.
6. Koneksi Lebih Mudah
Dengan adanya IoT, akan tercipta koneksi yang lebih mudah antarperangkat. Sehingga, pengguna dan sesama perangkat dapat terhubung dengan berbagai perangkat lainnya seperti smartphone, tablet, hingga wearable devices.
Ini memungkinkan aksesibilitas dan interaksi yang efisien antar perangkat, sehingga mempermudah untuk berbagi informasi, berkomunikasi, dan mengakses layanan tertentu.
Contohnya adalah dalam penggunaan voice assistants. Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk memberikan perintah atau melakukan tugas tertentu dengan suara, tanpa perlu melakukan interaksi manual dengan perangkat.
7. Hemat
Manfaat Internet of Things yang terakhir, yaitu dapat menghasilkan efisiensi dan penghematan yang signifikan. Misalnya dalam sektor energi, IoT dapat digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan energi dan mengurangi biaya operasional.
Contoh dalam sektor transportasi, data dan informasi dari sensor IoT dapat digunakan untuk mengoptimalkan rute perjalanan dan mengurangi kemacetan, sehingga dapat menghemat waktu dan konsumsi bahan bakar.
Contoh lain, dengan menggunakan sensor yang terhubung, sistem pencahayaan di suatu bangunan dapat secara otomatis mengatur tingkat pencahayaan sesuai deteksi kehadiran manusia, sehingga bisa mengurangi konsumsi energi yang tidak perlu.
Baca Juga: Inspirasi Eksterior Kantor Modern yang Memukau
Smart Offices Bantu Wujudkan IoT untuk Kantor Anda
Berbagai manfaat di atas dapat diperoleh jika sistem IoT diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam kehidupan kantor. Lingkungan kerja atau kantor yang sudah terintegrasi dengan teknologi ini disebut sebagai Smart Office (kantor pintar).
Untuk mewujudkan konsep kantor pintar sebagai bagian dari manfaat Internet of Things, Smart Offices adalah solusinya. Pelajari berbagai inspirasi kantor modern dan peralatan kantor untuk meningkatkan keamanan, kenyamanan dan efisiensi kerja di halaman blog kami.